Pawai budaya kali ini diikuti oleh seluruh desa yang ada di kecamatan tanjungsari yaitu Desa Kemadang, Kemiri, Ngestirejo, Banjarejo, Hargosari.
Khususnya untuk desa kemiri seluruh padukuhan ikut
berpartisipasi. Sebanyak 11 padukuhan ikut memeriahkan pawai kali ini. Selain
warga padukuhan sedesa kemiri, untuk bregodo dari desa kemiri juga diikuti oleh
instansi pemerintah desa, instansi sekolah, organisasi masyarakat, dan
masyarakat umum.
Untuk
padukuhan ngasem yang di prakarsai oleh Juwari selaku Dukuh padukuhan ngasem
mengikuti pawai ini dengan mengusung tema pakaian kejawen. Dari tokoh masyarakat,
warga, serta anggota karang taruna yang mengikuti pawai mengenakan busana
kejawen.
“Kejawen
merupakan budaya jawa yang perlu dilestarikan pada masa saat ini, jangan sampai
anak cucu kita nanti tidak tau mengenai busana kejawen ini.” Ujar Juwari disela-sela
sebelum acara pawai dimulai.
Selain
tema busana kejawen dari padukuhan ngasem, pasukan dari padukuhan lain juga
mengusung tema yang lain, antara lain padukuahan panggang dengan tema Rasulan,
padukuhan Wates dengan tema Mantenan, padukuhan Bareng seni jathilan, padukuhan
Glagah dengan tema Gejoh Lesung, padukuhan Gebang dengan tema Olahraga dan
masih banyak lagi.
Acara
pawai budaya yang diselenggarakan oleh pemerintah kecamatan tanjungsari ini
merupakan pawai yang pertama setelah beberapa waktu tidak dilaksanakan.